3 Psikotes di PT Graha Seribu Satu Jaya, Apa Saja?
Store.satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai beberapa tes Psikotes yang diterapkan di PT Graha Seribu Satu Jaya atau PT Graha Seribusatu Jaya (Graha 1001 Jaya).
PT Graha Seribu Satu Jaya yang terletak di wilayah Cibaligo
Cimahi merupakan salah satu perusahaan yang banyak dilamar oleh para pencari
kerja lulusan baru.
Pasalnya, perusahaan pembuat spring bed ini memang mau
menerima calon karyawan dengan status lulusan baru non pengalaman.
Wah asyik bukan? Lalu jika kalian sudah mengajukan atau
mengirim lamaran kerja ke PT Graha Seribu Satu Jaya dan ternyata dipanggil
untuk melakukan psikotes, mungkin kalian akan bertanya, kira-kira apa saja ya
soal psikotes di PT Seribu Satu Jaya?
Maka dari itu, mari kita bahas saja bersama dalam artikel
ini. Berikut beberapa soal psikotes di PT Graha Seribu Satu Jaya:
1. Tes Koran atau Tes Kraepelin atau Tes Pauli
Psikotes yang pertama adalah tes koran atau tes kraepelin
atau tes pauli (perbedaan tes kraepelin dan pauli salah satunya adalah ukuran
kertas yang digunakan serta cara penggunaan).
Di sini, kita harus benar-benar mendengarkan instruksi dari
instruktur. Nantinya akan ada deretan angka di sebuah kertas dan instruktur
akan menyuruh kita untuk menghitung (entah itu dari atas ke bawah atau dari
bawah ke atas, di sini perbedaan antara tes Kraepelin dan Pauli akan terlihat).
Ingat, jika instruktur berkata pindah atau berhenti, maka
kita harus dengan segera pindah atau berhenti. Pasalnya, poin ini (disiplin
atau kepatuhan akan menjadi salah satu poin yang dipertimbangkan).
Di sini, kita akan dites mengenai tingkat produktivitas di
bawah tekanan. Oleh karenanya, usahakan untuk menghitung dengan tepat, menulis
hasil dengan jelas, menjaga kebersihan kertas, serta biasanya instruktur
melarang adanya angka yang dihapus (biasanya jika hitungan yang salah, maka
kita hanya disuruh untuk mencoret angka dan menuliskan angka yang benar di
sebelahnya).
2. Tes CFIT
CFIT atau Culture Fair Intelligence Test adalah salah satu
tes psiko yang banyak digunakan. Salah satu tes CFIT adalah kita harus
memperhatikan gambar berpola (terstruktur). Kemudian akan ada kepingan gambar
yang hilang dan kita harus menjawab gambar yang hilang tersebut sesuai dengan
kisi-kisi pola yang sudah ada.
Misalnya saja, kami beri contoh ada kotak dengan angka di
dalamnya. Dimana kotak pertama berisi nomor 1, lalu kotak kedua berisi nomor 3,
dan kotak ketiga berisi angka 6, kemudian ada kotak kosong yang harus kita cari
jawabannya (biasanya soalnya berupa pilihan ganda).
Pada soal di atas, kami akan berikan 2 jawaban yakni kotak
berisi angka 9 dan kotak berisi angka 7. Dan jawaban yang tepat adalah kotak
dengan angka 9 (deretan 1, 3, 6, 9, dst).
Tes ini menguji logika dan tes IQ kita. Maka di sini kita
harus benar-benar fokus serta menjawab soal bergambar dengan tepat.
3. Tes Alpha Army
Tes ini terbilang merupakan salah satu tes yang lebih sulit
dari kedua tes di atas. Alpha Army menuntut fokus, konsentrasi, logika, serta
pemecahan masalah yang kompleks.
Pada tes ini, kita akan hanya akan diberi kertas dengan
beberapa pilihan jawaban yang abstrak. Nantinya, instruktur akan membeirkan
pertanyaan atau pun pernyataan yang cukup membingungkan dan kita harus menjawab
sesuai dengan apa yang tersirat dari instruktur.
Contoh soal Alpha Army adalah sebagai berikut:
Selain psikotes, ada juga interview atau sesi wawancara jika
kita lolos tes psiko. Adapun beberapa pertanyaan pada sesi wawancara adalah
sebagai berikut:
- Apa Nama Perusahaan ini dan Bergerak di Bidang Apa?
- Seberapa Besar anda ingin Bekerja di sini?
- Apa alasannya Pihak Perusahaan Harus Memilih anda?
- Dari Mana Anda Tahu Lowongan Ini?
- Apakah Anda Pernah Bekerja Sebelumnya?
- Apa pekerjaan orang tua anda?
- Apakah anda punya adik atau kakak?
- Apa pekerjaan dari adik atau kakak anda?
Keterangan: soal Psikotes atau pun butir pertanyaan pada sesi wawancara dapat berbeda.
Artikel ini kami
cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.