Arti COD Bahasa Gaul Adalah ???
store.satupiston.com - Assalamu'alaikum. Yosh, say hello. selamat datang di situs store.satupiston.com. Dalam kesempatan kali ini, saya akan membahas pengertian dari COD.
COD merupakan salah satu singkatan yang akhir-akhir ini booming. Ya, mengingat sekarang pemberitaan tengah fokus menyaksikan bagaimana banyaknya pelanggan yang kurang memahami arti COD, sehingga sering salah sangka dan malah berujung konflik dengan kurir ekspedisi.
Seperti yang baru-baru ini terjadi dimana seorang pembeli yang merasa kurang puas pada penjual online justrul meluapkan amarahnya ke kurir yang tidak tahu apa-apa.
Tentunya kejadian tersebut tidak dapat dimaklumi karena amarah yang ditujukan untuk komplain justrul di luar batas dan cenderung membahayakan nyawa dan keselamatan di kurir.
Imbasnya, pihak jasa ekspedisi yang menaungi kurir pun mengambil tindakan hukum, hal tersebut tak lain juga untuk memberikan pelajaran pada kita semua bahwa COD sejatinya tidak melulu tentang pelanggan dan tukang kirim paket, jauh dari itu sistem COD cenderung banyak berikan dengan banyak pihak dan tentunya kita tidak dapat main hakim pada satu pihak tanpa mengetahui pihak apa saja yang bermain di sistem COD.
Arti COD
Dalam bahasa gaul, COD artinya adalah cash on delivery. maksudnya suatu sistem pembelian barang yang mana pembayarannya baru dilakukan setelah barang dikirim ke pembeli.
Namun bukan hanya itu, secara "non formal:, COD juga diplesetkan menjadi cek on delivery, cocok oke deal, dan lain sebagainya.
Dulu, sistem COD ini sangat sederhana. Jadi si penjual dan pembeli biasanya akan dipertemukan melalui situs jual beli online seperti OLX, Tokobagus, hingga Berniaga.
Karena dulu sistem rekber atau rekening bersama tidak semarak sekarang, maka biasanya antara penjual dan pembeli akan saling bertemu.
Saling bertemunya berupa janji untuk datang di suatu tempat, misal di rumah si penjual, di rumah si pembeli, atau pun di tengah-tengah tempat tertentu.
Nantinya si pembeli dan si penjual akan saling ngobrol (basa-basi) dan pada akhirnya terjadi transaksi. Jika lanjut berarti dibeli, jika tidak cocok ya tidak jadi.
Di tahun 2010-2015 bahkan sekarang, saya masih merasakan sistem jual beli dengan cara COD seperti yang diceritakan di atas.
Sistem COD Kini
Kini sistem COD tidak sekonvensional dulu, yang bertugas mengantarkan barang adalah kurir dan kita tinggal cari saja barangnya di marketplace online.
Dan lebih enaknya lagi, barang akan dikirim oleh kurir jadi kita tidak usah keluar rumah. Selain itu, harga penanganan dan pengiriman barang COD juga cenderung lebih murah.
Adapun sistem COD di era kini adalah menyangkut banyak pihak seperti sistem marketpalace, penjual, pembeli, serta kurir.
Di sini, marketplace dan kurir menjadi pihak ketiga dalam dua pihak utama yang tengah bertransaksi (penjual dan pembeli).
Yang perlu diperhatikan adalah jika barang tidak sesuai, maka komplain pertama diberikan pada penjual/
Nantinya kita ajukan keluhan ke marketplace, lalu kirim ulang barang melalui kurir atau jasa ekspedisi.
Sedangkan kita harus komplain ke kurir jika barang yang dikirim mengalami kerusakan karena sistem pengiriman barang.
Jika kita punya asuransi pengiriman, maka kita dapat klaim langsung ke pihak jasa ekspedisi (tidak langsung ke kurir).
Jika ternyata pihak ekspedisi menolak, maka kita dapat tanya dulu ke sistem marketplace online agar nanti dicarikan jalan tengahnya mengenai klaim asuransi.
